Sukoharjo – UIN Raden Mas Said Surakarta selenggarakan Santri Solo Raya Bersholawat dalam rangka memperingati Hari Santri Nasional (HSN) di Gedung Graha UIN RM Said pada hari Jumat (20/10). Dalam kegiatan ini, ratusan santri dari berbagai pondok pesantren se-Solo Raya hadir pada acara yang turut dihadiri pula oleh oleh Jami’yyatul Qurra wal-Huffadz (JQH) dan dimeriahkan dengan pertunjukan Tari Sufi.
“Dalam peringatan Hari Santri Nasional ini, diharapkan ini bisa meningkatkan kualitas dan spiritualitas para santri sebagai modal dalam mewujudkan kemajuan bangsa dan negara kita tercinta,” pesan Prof. Dr. H. Imam Ma’ruf, M.Pd., selaku Wakil Rektor I, saat menyampaikan pidato sambutannya.
Acara ini dibuka dengan pembacaan zikir dan tahlil, sambutan dari para pejabat di lingkungan UIN RM Said Surakarta, dan mau’idhoh hasanah oleh KH. Subanji, M.Ag.
Subanji menjelaskan mengenai perjuangan para pahlawan bangsa yang beberapa di antaranya merupakan kiai dan santri. “Para kiai dan santri kita yang cinta karya yang bisa mendirikan NKRI ini. Maka kita jaga apa pondasi yang ada pada hari ini,” ujar KH. Subanji.
Beliau juga menegaskan bahwa peringatan Hari Santri Nasional sebaiknya juga menjadi ajang untuk meningkatkan kualitas diri khususnya bagi para santri.
“Kita (sebagai santri) perlu membantu menjaga bangsa ini dengan meng-update kualitas diri kita sehingga bisa menjadi generasi yang mampu membangun bangsa sehingga menjadi bangsa yang berdaya; bangsa-bangsa yang berjaya dan bisa berbicara di kancah kehidupan internasional,” jelas KH. Subanji.
Agenda Solo Raya Bersholawat merupakan rangkaian acara hari kedua dari Semarak Expo Pesantren UIN RM Said Surakarta. Rangkaian acara ini berlangsung dari Kamis (19/10) sampai dengan puncak acara pada Ahad (22/10) yang bertepatan pada peringatan Hari Santri Nasional.
