Pringgo HR Ketua Komunitas Sastra dan Teater Lamongan (KOSTELA)

[Puisi] Catatan Ramadan

27 sec read

Catatan Ramadan

 dua belas jalan menyusur wilayah

satu untuk istirah

diam

mengutuk kemarin

kerna pahatan berhala

selalu bercak hari-hari

diam

memeta langkah esok

takingin jadi ulat merambat

menggugur daun menyisah ranting kering

dengan haus dan lapar

bergeming senyap

mezikir merupa kupukupu

nerbangi sebelas hentian

sampai:

diam nisan

–Sukodadi , 29 4 2020–

 

Anak 1

kupasang lagi protret kecilmu

bingkai bercerita

engkau membaca abata terbata

di sela cita-cita sederhana

memutar jam menjadi nisan

kelak ziarah doa-doa dari kerja sepanjang lelah

 

sepertinya dinding ini berkabar pula

gambar coretan sesuka kanakmu

pohonan menjatuh daun

luruh bersama ranting di lobang-lobang dinding menua

serupa graffiti

serasa serpih angan belum engkau kemas

sefasih usiamu kini

 

berkaca-kaca kutatap wajahmu

kian mengurus serpih inginku

mencandai riuh tawa

berlarian nerbangkan layang-layang

masih jauh dari anak-anakmu

–Sukodadi, 27 4 2020–

Baca Juga  Ngaji Gus Dur [1]: Adakah Konsep Negara Islam?
Pringgo HR Ketua Komunitas Sastra dan Teater Lamongan (KOSTELA)

Artikel Terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *