Zulfia Mahmudah Mahasiswa UIN Sunan Ampel Surabaya

Islam Agama Universal bagi Umat Manusia

1 min read

Agama Islam, satu dari agama-agama besar yang dianut oleh lebih dari 1,8 miliar orang di seluruh dunia, memiliki akar kuat dalam sejarah, budaya, dan tradisi yang meluas. Keislaman, atau pengamalan Islam, tidak hanya menjadi jalan hidup bagi umat Muslim, tetapi juga memberikan dampak yang signifikan dalam berbagai aspek kehidupan mereka.

Islam disampaikan oleh Nabi Muhammad di Mekah, Arab Saudi, pada abad ke-7 Masehi. Kata Islam berasal dari kata Arab salām, yang artinya damai atau keselamatan, mencerminkan nilai dasar dalam agama ini. Islam mengajarkan perdamaian dan keselamatan, baik dalam hubungan manusia dengan Tuhan maupun dalam hubungan antarmanusia.

Al-Qur’an, kitab suci umat Islam, dianggap sebagai wahyu langsung dari Tuhan kepada Nabi Muhammad. Al-Qur’an mengandung petunjuk hidup, hukum, moral, dan nilai-nilai yang harus diikuti oleh umat Islam. Selain itu, hadis, yang berisi ajaran dan tindakan Nabi Muhammad, juga menjadi sumber utama panduan bagi umat Islam.

Akidah dan praktik utama Islam di antaranya adalah syahadat, yakni konsep penting dalam Islam yang mengacu pada kepercayaan kepada Tuhan Yang Maha Esa dan Nabi Muhammad adalah utusan-Nya. Separuh pertama syahadat adalah ajaran tauhid, yang merupakan inti keyakinan dalam Islam bahwa tidak ada tuhan selain Allah.

Selain itu adalah salat, yakni ibadah wajib lima kali sehari, bentuk komunikasi langsung dengan Allah, mengingatkan umat Islam akan kewajiban kepada-Nya; Zakat, kewajiban memberikan sebagian harta kepada yang membutuhkan, untuk memerangi kemiskinan dan ketidaksetaraan dalam masyarakat; Puasa yang dikerjakan di bulan Ramadan, waktu introspeksi, peningkatan spiritual, dan pengendalian diri; dan Haji, perjalanan ke kota suci Mekah, wajib dilakukan sekali seumur hidup oleh umat Muslim yang mampu.

Baca Juga  New Normal: Babak Baru Kehidupan Manusia Bersama Covid-19

Islam mendorong umatnya untuk hidup dengan moralitas dan akhlak karimah, termasuk perlakuan baik terhadap orang lain, kejujuran, keadilan, dan kasih sayang. Kode etik Islam, atau akhlak, menjadi panduan dalam kehidupan sehari-hari.

Meskipun pertama kali diturunkan jazirah Arab, ajaran Islam universal bagi berbagai budaya dan etnis. Umat Islam berasal dari berbagai latar belakang, dan Islam mengajarkan toleransi terhadap semua orang tanpa memandang ras, warna kulit, atau latar belakang etnis. Konsep persamaan dalam Islam mencerminkan nilai-nilai universal yang mesti menginspirasi masyarakat muslim dalam kehidupan sehari-hari.

Sebagai agama universal, Islam memiliki pengaruh besar di seluruh dunia. Dengan fondasi keyakinan dalam tauhid, pelaksanaan ibadah, nilai-nilai moral dan etika, Islam mengajarkan umatnya untuk hidup dengan kesadaran spiritual, keadilan, dan kasih sayang.

Sementara itu, penghargaan terhadap keragaman dan penekanan pada toleransi menjadikan Islam sebagai landasan persatuan di antara umat manusia. Melalui pemahaman yang lebih baik tentang Islam, kita dapat menegakkan dialog antaragama dan toleransi dalam masyarakat yang semakin multikultural.

Islam, sebagai agama umat manusia, memiliki daya mencerahkan yang luas terhadap kehidupan manusia di seluruh dunia. Dengan lebih dari 1,8 miliar penganut, Islam bukan sekadar serangkaian aturan keagamaan, tetapi suatu jalan hidup yang mengakar dalam sejarah, budaya, dan tradisi yang meluas.

Nilai utama Islam, seperti perdamaian, keselamatan, dan kasih sayang, menciptakan landasan moral yang kukuh bagi umat Islam. Melalui prinsip-prinsip ajaran utamanya, seperti syahadat, salat, zakat, puasa, dan haji, Islam memberikan pedoman yang mencakup aspek spiritual, sosial, dan ekonomi dalam kehidupan sehari-hari. [AR]

Zulfia Mahmudah Mahasiswa UIN Sunan Ampel Surabaya