Nurhalimah Alumnus S1 Tasawuf dan Psikoterapi UIN Sunan Ampel Surabaya; Aktif di beberapa komunitas FLP Surabaya

[Puisi] Membaca Malam, Rotasi Tubuh Galaksi, Rupa Dirupa, Air Zamzam Tuhan, dan Gula

55 sec read

Membaca Malam

Malam larutkan pandang

Angin semilir menggoyangkan pepohanan

Berbisik menggelora

Menelisik setiap bait di jiwa

Bulan merangkak dari satu dahan ke dahan lainnya

Memancarkan cahaya

Gelap menjadi terang

Menetralkan pandang

Pendaran cahaya memadat

Membaca kornea selincah-lincahnya

Namun semua hanya sementara

[Lumajang, 4 Oktober 2019]

Rotasi Tubuh Galaksi

Malam larung dengan sendirinya

Membawa hari berganti

Meninggalkan waktu sebelumnya

Menjadi kenangan

Jejak kehidupan

Tak dapat diulang

 

Sorot mentari berotasi

Kitari tubuh galaksi

Menjadi satu kesatuan dalam satu rangkaian

Malam dan siang

Siang dan Malam

Berganti-ganti akibat rotasi

 

Rupa-rupa kehidupan seperti tubuh galaksi

Siang dan malam berganti akibat rotasi

Pernahkah kau kecup kening kehidupan lalu tersenyum sepenuh hati?

Ya, itulah hidup berarti

[Surabaya, 10 Oktober 2019]

Rupa Dirupa

Datang tanpa salam

Tanpa pula ketuk pintu

Duduk terpekur di dalam sudut ruang

Tempat gelembung cinta tertanam

Datang tak diundang

Tumbuh lebat di ruang tak beruang

Senyum memerahkan bibir

Memandang segala keadaan

Ah nestapa kehidupan

Tempat jalinan hati ditanam

[Surabaya, 10 Oktober 2019]

Air Zamzam Tuhan

Deretan nama selalu mencerca

Tujuan rupa-rupa

Tanpa sadar tanggalkan tubuh ruhaninya

Di bawah ego semata

 

Malam siang lekas berlalu

Lucuti segala usia

Namun mata buta lupa denganya

 

Meraup untung

Melacurkan keadaan

Nafikan kesejatian

Atasnamakan kepribadian

 

Terlalu singkat

Tiba-tiba malaikat datang

Meminta ruhnya pulang

Jadi kelabakan

Tak sempat meneguk air zamzam Tuhan

[Lumajang, 16 Januari 2020]

Gula

Pundi materi tutupi ruang hati

Hijab tebal menenggelamkannya

Pada nikmat fana

Bisa hilang satu telak saja

 

Lama merangkak

Sikut menyikut

Membakar dan dibakar

Membual dan dibual

 

Baca Juga  [Cerpen] Luka di Balik Jendela Tua

Bukankah semua titipan

Pandangan telah sirna

Gula tak dapat dibeda

[Lumajang, 16 Januari 2020]

Editor: MZ

Nurhalimah Alumnus S1 Tasawuf dan Psikoterapi UIN Sunan Ampel Surabaya; Aktif di beberapa komunitas FLP Surabaya