Tentang Kritik Muhammad Abduh terhadap Tasawuf
Hingga akhir hayatnya, Abduh tetap mempunyai kecintaaan mendalam pada sufisme sejati, tetapi dia menentang keras apa yang dipandangnya sebagai manifestasi sufisme yang sesat.
Hingga akhir hayatnya, Abduh tetap mempunyai kecintaaan mendalam pada sufisme sejati, tetapi dia menentang keras apa yang dipandangnya sebagai manifestasi sufisme yang sesat.

Muhammad bin Abdul Wahab tidak pernah mengharamkan praktik tawasul atau mengingkarinya. Tawasul menurutnya boleh dilakukan, baik itu tawasul kepada Nabi ataupun orang-orang saleh. Hal ini dapat disimak dari kisah berikut.

Wahabi sangat anti-tasawuf. Karena kebencian pada tasawuf, Wahabi menyamakan praktik tasawuf kaum sufi sama dengan kaum Syiah.
